This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 6 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Thursday, September 17, 2015

MEMBUAT KUIS INTERAKTIF PADA MS. POWERPOINT

1. Bukalah Ms Powerpoint dan buatlah Slide baru.

  • Bukalah Jendela Macro dengan menekan tombol Alt + F11 secara bersamaan.
  • Pilih menu Insert, Module dan Copy-paste lah script VB berikut:
Dim nilai As Integer
Dim konfirmasi As String
Sub mulai()
nilai = 0
ActivePresentation.SlideShowWindow.View.Next
End Sub
Sub benar()
konfirmasi = MsgBox(“Yakin dengan jawaban anda?”, vbYesNo, ” Cek Jawaban!”)
If konfirmasi = vbYes Then
nilai = nilai + 10
ActivePresentation.SlideShowWindow.View.Next
End If
End Sub
Sub salah()
konfirmasi = MsgBox(“Yakin dengan jawaban anda?”, vbYesNo, ” Cek Jawaban!”)
If konfirmasi = vbYes Then
ActivePresentation.SlideShowWindow.View.Next
End If
End Sub
Sub jawab()
‘tombol untuk selesai
MsgBox (” skor anda adalah ” & nilai)
End Sub
 
2. Pada Slide 1 kita buat shapes yang akan menghubungkan ke slide kuis. Caranya klik Insert >> Shapes >> Oval. Lalu buat lingkaran pada slide 1 dengan mendrag dan menekan shift agar bentuknya simetri.
contohnya seperti gambar berikut
 
   
3. Berilah Add text "Go" pada shapes tersebut, kemudian beri action. Caranya klik shapes (bukan tulisannya tapi lingkaran atau shapesnya) >> Insert >> Action >> Run Macro >> Mulai >> OK.
 
4. Pada slide 2-11 (disini saya membuat 10 soal pilihan ganda) buat soal pilihan ganda. Contohnya seperti berikut 
 
keterangan: pilihan ganda harus berupa shapes. Caranya Insert >> Shapes >> Round Diagonal Corner Rectangle >> Drag ke power point
5. Berilah Action untuk masing-masing jawaban pilihan ganda. Untuk A caranya Insert >> Action >> Run Macro >> Benar >> OK. Sedangkan untuk B, C, D caranya Insert >> Action >> Run Macro >> Salah >> OK. Seperti yang diperlihatkan pada gambar berikut
Untuk memberikan animasi pada shapes saat di klik berilah ceklis pada Highlight clik lalu Ok
Pada Soal no 2- 10 caranya sama.
6. Pada slide terakhir, buatlah  shapes yang memuat text "Score". Caranya seperti langkah 2 diatas.
  
7. Berilah Action shapes tersebut, caranya Klik shapes score >> Insert >> Action >> Run macro >> Jawab >> Ok.
 

Friday, August 28, 2015

BAB III MENGENAL UKURAN KECEPATAN AKSES INTERNET

PENGERTIAN KECEPATAN AKSES INTERNET

Kecepatan akses internet sama dengan kecepatan akses transfer data. Dalam bidang telekomunikasi dan komputer, kecepatan transfer data adalah jumlah data dalam bit yang melewati satu media tertentu dalam satu detik. Umumnya ditulis dalam bit perdetik ( bit per scond) dan disimbolkan dengan bit/s atau bps.
Tabel Kecepatan Transfer Data
Kecepatan
Simbol
Keterangan
Aplikasi
1.000 bit/s
1 kbit/s atau 1 kbps
1 kilobit atau seribu bit per detik
Rata-rata kecepatn internet dial-up di Indonesia saat ini adalah 56 kbps
1.000.000 bit/s
1 Mbit/s atau 1 Mbps
1 Megabit atau sejuta bit per detik
Kecepatan transfer data melalui komunikasi tanpa kabel (wireless) pada 2,4 GHz adalah 2 Mbps sedangkan kecepatan sebuah switch standar adalah 100 Mbps
1.000.000.000 bit/s
1 Gbit/s atau 1 Gbps
1 gigabit atau satu milyar bit per detik
Kecepatan sebuah switch dengan teknologi Gigabit adalah 1 Gbps
Apabila kita mempelajari kecepatan transfer data maka kita tidak akan lepas dari istilah-istilah download, upload, downstream, upstream dan usage. Mari kita bahas arti dari istilah-istilah tersebut:
1. Download adalah kegiatan menyalin data/file/aplikasi dari sebuah komputer yang terhubung dalam sebuah jaringan ke komputer lokal. Untuk melakukan kegiatan download pengguna komputer harus melakukan permintaan terhadap data/file/aplikasi tersebut pada suatu halaman web.
2. Upload adalah kebalikan dari proses download. Jadi upload dapat diartikan sebagai kegiatan menyalin data/file/aplikasi dari komputer lokal ke internet (server).
3.  Downstream adalah kecepatan aliran data ketika pelanggan sedang melakukan download dengan kecepatan maksimum sampai dengan 284/512 Kbps.
4. Upstream adalah kecepatan aliran data ketika pelanggan sedang melakukan upload dengan kecepatan maksimum sampai dengan 64 Kbps.
5. Bandwidth adalah besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEPATAN AKSES INTERNET

Saat kita mengakses internet kadang terasa cepat dan kadang terasa lambat. Banyak factor yang mempengaruhi kecepatan akses internet tersebut. Koneksi internet menggunakan banyak perangkat dari penyedia layanan yang berbeda. Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan akses internet adalah:
1. Unit Komputer
Komputer sangat berperan dalam kecepatan akses internet karena di dalam komputer ada harddisk, RAM, dan Processor yang berperan penting pada proses kerja komputer tersebut. Bila hardisk yang dipakai berkecepatan rendah maka kecepatan akses internet pun juga rendah, begitu juga bila menggunakan RAM atau Processor yang kecepatannya rendah, ini sangat mempengaruhi kecepatan akses internet.
2. Modem
Modem juga sangat mempengaruhi kecepatan akses internet. Modem mempunyai kecepatan yang berbeda-beda. Modem yang sering digunakan adalah modem yang berkecepatan 56 kbps.
3. Jaringan Komunikasi yang digunakan untuk Akses Internet.
Untuk mengakses internet kita bisa menggnakan layanan line telephone, CDMA, GPRS, dan satelit. Masing-masing layanan tersebut mempunyai kecepatan yang berbeda-beda. Kecepatan yang paling rendah adalah menggunakan line telephone.
4. Besar Bandwidth
Bandwidth adalah luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam medium transmisi. Bandwidth biasanya diukur dengan satuan Hertz. Semakin besar bandwidth yang disediakan oleh ISP, maka semakin cepat pula akses internetnya.
5. Jumlah pengguna yang mengakses server secara bersamaan
Kecepatan akses internet pada jam-jam tertentu biasanya sangat lambat, ini dikarenakan banyaknya pengguna internet yang mengakses internet secara bersamaan. Pada jam 08.00 – 15.00 WIB biasanya jaringan internet sedang sibuk-sibuknya. Untuk itu bila tidak mendesak lebih baik mengakses internet diluar jam tersebut.

JENIS KECEPATAN AKSES INTERNET

Kecepatan akses akan sangat bergantung pada teknologi jaringan di sekitar jarak dan jarak / kondisi lingkungan saat koneksi internet dilakukan. Adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini memungkinkan kita dapat mengoneksikan komputer dengan internet melalui beberapa cara. Terdapat beberapa pilihan tipe / jenis kecepatan internet yang dapat digunakan. Berikut adalah kecepatan internet sesuai dengan saluran yang dipilih.
Koneksi Dial-Up (melalui Jalur PSTN)
Sebelum ada handphone, umumnya komunikasi dilakukan melalui saluran telephone. Kita bisa mengakses internet dengan cara menghubungkan computer ke kabel telephone rumah melalui modem analog (konvensional). Cara ini lebih sering disebut dengan koneksi dial up. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) adalah cara kita terhubung ke ISP (Internet Service Provider) melalui jaringan telephone reguler (PSTN), contohnya adalah ”Telkomnet Instan” dari ISP Telkom. Kecepatan akses internet yang dihasilkannya tergolong rendah untuk ukuran jaman sekarang, yaitu maksimal 56 kbps.
Koneksi ADSL
ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem).
Berapakah bandwith maksimum yang didapat apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL:
  • Untuk line rate 384 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 337 kbps.
  • Untuk line rate 384 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 40 Kb/s.
  • Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapatkan mendekati 450 kbps.
  • Untuk line rate 512 kbps, throughput rata-rata (kecepatan download) yang bisa didapatkan sekitar 52 Kb/s.
Koneksi GPRS
GPRS adalah kepanjangan dari General Packet Radio Service yaitu komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi bergerak (mobile). Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan penelusuran (browsing) Internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan IS-136, walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah dari GSM.
Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld komputer. Namun, dalam implementasinya, hal tersebut sangat tergantung faktor-faktor sebagai berikut:
  • Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS
  • Software yang dipergunakan
  • Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan
Ini menjelaskan mengapa pada saat-saat tertentu dan di lokasi tertentu akses GPRS terasa lambat, bahkan lebih lambat dari akses CSD yang memiliki kecepatan 9,6 kbps.
Koneksi 3G
3G (dibaca: triji) adalah singkatan dari third-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless). 3G sebagai sebuah solusi nirkabel bisa memberikan kecepatan akses internet sebesar:
  • 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile).
  • 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian).
  • 2 Mbps untuk kondisi statik di suatu tempat.
HSDPA
High-Speed Downlink Packet Access (HSDPA) adalah sebuah protokol telepon genggam dan kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G.
HSDPA fase pertama berkapasitas 4,1 Mbps. Kemudian menyusul fase 2 berkapasitas 11 Mbps dan kapasitas maksimal downlink peak data rate hingga mencapai 14 Mbit/s. Teknologi ini dikembangkan dari WCDMA (3G). 
Dalam hal kecepatan download dikatakan bahwa:
  • Di lingkungan perumahan teknologi ini dapat melakukan unduh data hingga berkecepatan 3,7 Mbps.
  • Dalam keadaan bergerak seseorang yang sedang berkendaraan di jalan tol berkecepatan 100 km/jam dapat mengakses internet berkecepatan 1,2 Mbps.
  • Di lingkungan perkantoran yang padat pengguna dapat menikmati streaming video dengan perkiraan kecepatan 300 Kbps.
Kelebihan HSDPA adalah mengurangi tertundanya pengunduhan data (delay) dan memberikan umpan balik yang lebih cepat saat pengguna menggunakan aplikasi interaktif seperti mobile office atau akses Internet kecepatan tinggi untuk penggunaan fasilitas permainan atau mengunduh audio dan video.
Koneksi WiFi
Teknologi itu dikenal dengan Wirelless Fidelity (WiFi). Teknologi jaringan tanpa kabel menggunakan frekuensi tinggi berada pada spektrum 2,4 GHz.
Wi-Fi (Wireless Fidelity) adalah koneksi tanpa kabel seperti handphone dengan mempergunakan teknologi radio sehingga pemakainya dapat mentransfer data dengan cepat dan aman. Wi-Fi tidak hanya dapat digunakan untuk mengakses internet, Wi-Fi juga dapat digunakan untuk membuat jaringan tanpa kabel di perusahaan.
Wireless Broadband
Wireless Broadband memungkinkan akses internet broadband ke berbagai perangkat. Termasuk ponsel, komputer notebook, dan PDA. Dari segi mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang sekarang menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas kira-kira sampai 100 meter, sementara Wibro diklaim dapat diakses sampai jarak 1 kilometer dari stasiun pemancarnya.
Akses Wireless Broadband juga disebut masih bisa diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60 kilometer per jam. Teknologi ini mampu mengirim data dengan kecepatan hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data mampu mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSDPA yang memiliki kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.
LAN
Salah satu cara untuk terhubung ke internet adalah dengan menghubungkan komputer Anda ke jaringan komputer yang terhubung ke internet. Cara ini banyak digunakan di perusahan, kampus-kampus, dan warnet-warnet. Biasanya komputer yang berfungsi sebagai server dihubungkan dengan sebuah Internet Service Provider (ISP) melalui kabel telepon atau melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel koaksial (UTP).
Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil. 
TV Kabel 
Jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke internet telah banyak digunakan. Televisi kabel dinilai cocok terutama untuk pengguna internet dari kalangan keluarga (rumah tangga). Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk.
Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Agar dapat menggunakan modem kabel, komputer harus dilengkapi dengan kartu ethernet (ethernet card).
Di dalam jaringan rumah, kabel dari “TV kabel” menggunakan kabel koaksial dan dipasang sebuah “pemisah saluran” (splitter) kabel. Setelah kabel dari jaringan (cable network) melewati splitter, kabel tersalur dalam dua saluran, satu ke TV dan satu lagi ke modem kabel. Dari modem kabel baru menuju kartu ethernet dan kemudian ke komputer.

MENGUKUR KECEPATAN AKSES INTERNET
Ada beberapa cara dalam mengetahui berapa kecepatan akses internet yang kita gunakan, antara lain :
1.  Pastikan komputer jaringan anda tidak sedang melakukan upload atau download
2. Sebaiknya anda melakukan koneksi internet pada PC router atau server saja jika tidak memungkinkan matikan komputer yang lain

3.  Pastikan komputer anda bersih dari virus, spam, atau spyware.
4.  Alat untuk mengukurnya, silahkan anda 
mengunjungi www.speedtest.nethttp://sijiwae.net/speedtest, dan http://speedtest.indosatm2.com/
Website ini mengukur performa dari koneksi broadband. Pada akhir dari tiap tes, akan ditampilkan nilai kecepatan bandwidth, ping, download, dan upload.


MENYIASATI LAMBANNYA WAKTU AKSES
Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan.
a. Perhatikan Waktu Akses
Agar akses dapat berjalan cepat dan lancar hindari jam-jam sibuk. Jam sibuk yang dimaksud yaitu jam-jam dimana banyak orang yang menggunakan saluran komunikasi, yaitu sekitar pukul 19.00 sampai dengan 21.00. pada jam-jam tersebut banyakj dipakai oleh para pengakses internet.
b. Gunakan Beberapa Jendela Browser
Membuka sebuah situs memerlukan waktu, sehingga bila kalian ingin membuka beberapa situs sangatlah tidak efisien bila membuka dari satu jendela satu persatu, setiap selesai membuka situs kemudian baru membuka situs yang lainnya. Cara yang lebih efisien adalah menggunakan beberapa jendela browser, kalian bisa membuka beberapa situs dalam waktu yang bersamaan.
c. Tutup Jendela Browser Yang Tidak Perlu
Kebalikan dari langkah sebelumnya, adakalanya kalian terlau bersemangat sehingga membuka banyak sekali jendela browser dan alamat situs yang kalian bukapun sangat banyak. Hal tersebut tentu saj memperlambat akses intrnet sebab terlalu banyak data yang dikirim dan diterima. Maka tutuplah jendela browser yang tidak perlu, agar tetap efisien dianjurkan untuk membuka tidak lebih dari 5 jendela browser.
d. Perhatikan Indikator
Terkadang dalam membuka suatu situs terasa lambat sekali, hal ini dapat kalian lihat dari indikator pada status bar. Kadang indikator tidak bertambah panjang dan berhenti sama sekali. Apa yang membuat demikian? Pertama, mungkin jalur data sedang penuh sehingga menyebabkan terjadinya antri data. Kedua, mungkin data yang sedang dikirim atau diterima ‘hilang’ di tengah jalan. Untuk menanggulanginya tekan tombol ‘Refresh’ (atau ‘Reload’) pada toolbar agar data bisa dimuat kembali.
e. Nonaktifkan Autoload Image
Bila kalian ingin membuka situs dengan maksud untuk membaca berita atau sekedar menulis dan mengirimemail tanpa perlu melihat ilustrasi berupa gambar atau foto akan lebih baik jika fasilitas Auto Load Image dan Auto Load Multimedia dinonaktifkan dengan pilihan disable. Sebagian besar situs internet menjadi lambat dibuka dikarenakan banyaknya grafik (gambar) dalam homepagenya.
f. Pilih-Pilih Situs Web
Jangan membuka situs web yang tidak bonafit, kecuali bila terpaksa. Membuka situs jenis ini akan memakan waktu akses cukup lama sehingga menghabiskan waktu dan biaya yang tidak perlu. Bukalah situs-situs yang sudah terkenal akan kemudahan aksesnya.

PERANGKAT KERAS UNTUK AKSES INTERNET

1. Komputer


Spesifikasi minimal untuk PC (Personal Computer) atau laptop agar bisa diguakan untuk mengakses internet adalah :
    - Processor Pentium III 500 Mhz
    - Ram 64 MB
    - VGA Card 4 MB
    - Sound Card dan Speaker
    - CD ROM
    - Harddisk 10 GB
    - Monitor CRT SVGA

2. Modem

Modem berasal dari singkatan Modulator Demodulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah umumnya menggunakan bagian yang disebut "modem", seperti VSAT, Microwave Radio, dan lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah menjadi sinyal analog, ketika modem menerima data dari luar berupa sinyal analog, modem mengubahnya kembali ke sinyal digital supaya dapat diproses lebih lanjut oleh komputer. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media telekomunikasi seperti telepon dan radio.
Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer.
Jenis-jenis modem berdasarkan beberapa kategori :
A. Berdasarkan letak di CPU Komputer
     1. Modem eksternal


         Modem yang ditempatkan di luar perangkat utama CPU. Modem ini terpisah dari PC dan dihubungkan melalui kabel LAN dan kabel USB, tergantung tipe modemnya.
     2. Modem internal.


         Merupakan modem yang dipasang dalam komputer terutama pada slot ekspansi yang tersedia dalam mainboard komputer. Rata-rata kecepatan modem internal untuk melakukan download adalah 56 Kbps.
  B. Berdasarkan cara koneksi dengan ISP
     1. Modem wireline atau wired adalah
         Modem yang menggunakan media kabel untuk berkoneksi dengan ISP
     2. Modem wireless adalah
         Modem yang menggunakan media nirkabel (gelombang elektronik) untuk berkoneksi dengan ISP
  C. Berdasarkan ISP yang digunakan
     1. Modem ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)
     2. Modem DSL (Digital Subscriber Line)
     3. Modem CDMA (Code division multiple access)
     4. Modem GSM (Global System for Mobile Communication)
     5. Modem Dial Up
3. Saluran Telepon
Saluran telpon juga merupakan perangkat keras yang penting dan diperlukan untuk menghubungkan komputer dengan internet. Penggunaan sauran telpon ini juga diikuti dengan penggunan modem dial up. Selain saluran telepon, untuk melakukan akses internet juga bisa dilakukan dengan menggunakan TV kabel. Untuk bisa mengakses internet menggunakan jaringan TV kabel maka modem yang dipakai adalah modem kabel.

Perangkat Keras Pendukung

Selain ketiga perangkat utama di atas (computer, modem, saluran telpon) terdapat juga beberapa perangkat keras pendukung akses internet. Antara lain: 
1. Hub / Switch


Hub adalah sebuah perangkat jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan peralatan-peralatan dengan ethernet 10BaseT atau serat optik sehingga menjadikannya dalam satu segmen jaringan.


Switch jaringan (atau switch untuk singkatnya) adalah sebuah alat jaringan yang melakukan bridging transparan (penghubung segementasi banyak jaringan dengan forwarding berdasarkan alamat MAC).
Switch jaringan dapat digunakan sebagai penghubung komputer atau router pada satu area yang terbatas, switch juga bekerja pada lapisan data link, cara kerja switch hampir sama seperti bridge, tetapi switch memiliki sejumlah port sehingga sering dinamakan multi-port bridge.
2. Repeater


Repeater adalah Repeater merupakan perangkat yang digunakan untuk menerima sinyal dan memancarkan kembali sinyal tersebut dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli, singkatnya repeater berfungsi untuk menguatkan sinyal agar sinyal dikirim sama dengan sinyal aslinya .
3. Bridge
Adalah sebuah komponen jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda, seperti halnya antara media kabel Unshielded Twisted-Pair (UTP) dengan kabel serat optik atau dua buah arsitektur jaringan yang berbeda, seperti halnya antara Token Ring dan Ethernet.
4. Router
Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN). Sebagai ilustrasi perbedaan fungsi dari router dan switch merupakan suatu jalanan, dan router merupakan penghubung antar jalan. Masing-masing rumah berada pada jalan yang memiliki alamat dalam suatu urutan tertentu. Dengan cara yang sama, switch menghubungkan berbagai macam alat, dimana masing-masing alat memiliki alamat IP sendiri pada sebuah LAN.


PERANGKAT LUNAK UNTUK AKSES INTERNET
1. Aplikasi Web Browser
Web Browser adalah software yang berfungsi untuk menampilkan dan berinteraksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web.
Web adalah kumpulan jaringan berisi dokumen teks dan multi media yang tersambung satu dengan yg lainya atau yang dikenal dengan World Wide Web (WWW)
2. Aplikasi Opsional (Add On)
Selain perangkat lunak berupa sistem operasi dan aplikasi web browser, ada pula perangkat lunak yang opsional. Aplikasi opsional berupa pilihan atau tambahan yang diterapkan kedalam aplikasi utamanya tersebut. Jadi karena merupakan aplikasi pilihan atau tambahan maka tanpa aplikasi opsional pengguna masih dapat mengakses internet. Aplikasi-aplikasi opsional tersebut antara lain adalah sebagai berikut :
a. Aplikasi Email
Email (Electronic mail) merupakan fasilitas yang digunakan untuk mengirim dan menerima surat melalui internet. Ada tiga jenis email yang dapat digunakan oleh pengguna, yaitu :
Web Based Mail
merupakan jenis email yang berbasis web. Penulisan dan pengolahan surat-menyurat dilakukan melalui web mail. Penggunaan jenis email ini harus terhubung dengan internet.
Pop Mail
merupakan email yang berbasis client. Artinya kita dapat menulis dan mengolah surat tanpa harus terhubung ke internet. Koneksi internet yang dibutuhkan hanya pada saat proses pengiriman dan penerimaan email. Untuk menggunakan Pop Mail diperlukan software khusus, misalnya Outlook Express, Eudora, Kmail, Evolution, dan masih banyak lagi.
Email Forwarding
merupakan layanan email yang digunakan untuk meneruskan email ke alamat email yang lain. Email forwarding sangat cocok digunakan bagi pengguna yang sering berganti-ganti alamat email atau pengguna yang mempunyai alamat email lebih dari satu. Dengan email forwarding kita dapat menyembunyikan alamat email yang asli, sedangkan yang akan ditampilkan adalahalamat email forwarding tersebut.
b. Aplikasi Chatting
Aplikasi chatting disebut juga dengan IRC (Internet Relay Chatt), yang merupakan layanan percakapan online pada internet yang biasa digunakan dengan pengguna lain. IRC merupakan sistem yang memungkinkan pengguna internet diseluruh dunia dapat saling berkomunikasi secara langsung dengan cara mengetikkan pesan menggunakan keyboard komputer.
Faktor-faktor yang menyebabkan tidak dapat bergabung pada channel IRC tertentu adalah sebagai berikut :
a. Channel yang di banned
biasanya disebabkan telah melanggar peraturan suatu channel (misalnya menggunakan kata-kata yang tidak sopan). Lamanya banned ini ditentukan oleh admin operator bisa sampai beberapa jam, hari, minggu bahkan bulan.
b. Pengguna kena kick atau kill dari admin atau operator
Kick atau kill hampir sama dengan banned tetapi yang tidak diijinkan masuk hanya salah seorang pengguna saja bukan satu channel.
c. Koneksi ditolak
Hal ini biasanya disebabkan terdapat masalah teknis pada server yang digunakan. Jika terjadi permasalahan ini maka pengguna dapat berpindah ke server IRC yang lain.
Beberapa software aplikasi untuk menjalankan fasilitas IRC yaitu :
a. Yahoo Messenger
b. mIRC
c. iChat
d. Pidgin
e. facebook Message, dan masih banyak lagi.
c. Aplikasi Telephone Video Calling
adalah telepon dengan layar video dan mampu menangkap video (gambar) sekaligus suara yang ditransmisikan. Fungsi telepon video sebagai alat komunikasi antara satu orang dengan orang yang lainnya secara waktu nyata (real-time).
Beberapa software aplikasi untuk menjalankan telepon video Calling yaitu :
a. Yahoo Messenger
b. Skype
c. Facebook Video Calling
d. Netmeeting
e. Gnomemeeting
d. Aplikasi Pengelola Download
3. Sofware Utility
Software Utility merupakan perangkat lunak untuk perlindungan komputer serta plug in pada komputer. Software Utility diantaranya adalah sebagai berikut :
Anti Virus, seperti AVG, Avira, Mc Afee, Norton Anti Virus,Kaspersky, Bit Defender
Anti Maleware, seperti Comodo Internet Security, Panda Internet Security, Norman, Bit Defender Internet security, Avira Internet Security, Avast Internet Security.
Software Office, seperti Ms. Office, Star Office, Open Office






BAB II DASAR-DASAR SISTEM JARINGAN INTERNET DAN INTRANET

Jaringan Komputer

Pengertian
Jaringan komputer adalah kumpulan beberapa perangkat komputer yang saling terhubung sehingga dapat saling berkomunikasi, bertukar informasi, dan dapat menggunakan  sumber daya/resources.
Resources ini dapat berupa hardware seperti printer, harddisk, faksimili, dan lain-lain.
Manfaat yang didapat dalam membangun jaringan komputer, yaitu :
1. Sharing resources
Sharing resources bertujuan agar seluruh program, peralatan atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan komputer tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.

2. Media Komunikasi

Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainnya.
3. Integrasi Data
Jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat, karena setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja, melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya. Oleh sebab inilah maka dapat terbentuk data yang terintegrasi yang memudahkan pemakai untuk memperoleh dan mengolah informasi setiap saat.
4. Pengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah dan menghemat biaya, karena setiap pembelian komponen seperti printer, maka tidak perlu membeli printer sejumlah komputer yang ada tetapi cukup satu buah karena printer itu dapat digunakan secara bersama – sama. Jaringan komputer juga memudahkan pemakai dalam merawat harddisk dan peralatan lainnya, misalnya untuk memberikan perlindungan terhadap serangan virus maka pemakai cukup memusatkan perhatian pada harddisk yang ada pada komputer pusat.
5. Keamanan Data
Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, serta teknik perlindungan terhadap harddisk sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif.

6. Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi Terkini 
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data atau informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan yang terjadi dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.

Topologi Jaringan Komputer

Topologi Jaringan
Topologi jaringan komputer adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Dalam suatu jaringan komputer jenis topologi yang dipilih akan mempengaruhi kecepatan yang komunikasi. Topologi Bus
Karakteristik Topologi BUS
• Node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup dengan terminator.
• Sangat sederhana dalam instalasi.
• Sangat ekonomis dalam biaya.
• Paket data saling bersimpangan pada suatu kabel.
• Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukan adalah Tconnector pada setiap ethernet card.
• Problem yang sering terjadi adalah jika salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down, sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
Keuntungan Topologi BUS
• Topologi yang sederhana.
• Kabel yang digunakan sedikit untuk menghubungkan komputer menghubungkan peralatan peralatan-peralatan yang lain.
• Biayanya lebih murah dibandingkan dengan susunan pengkabelan yang lain.
• Cukup mudah apabila kita ingin memperluas jaringan pada topologi bus.
Kelemahan Topologi BUS
• Traffic (lalu lintas) yang padat akan sangat memperlambat bus.
• Setiap barrel connector yang digunakan sebagai penghubung memperlemah sinyal elektrik yang dikirimkan, dan kebanyakan akan menghalangi sinyal untuk dapat diterima dengan benar.
• Sangat sulit untuk melakukan troubleshoot pada bus.
• Lebih lambat dibandingkan dengan topologi yang lain.
Cara kerja dari topologi bus, apabila suatu node akan mengirim data, maka node tersebut akan mengecek apakah jaringan sedang “kosong” (sedang tidak ada paket yang dikirimkan). Pengecekan ini dilakukan agar tidak terjadi collision (tabrakan data). Jika node melihat jaringan sedang kosong , maka paket akan segera dikirim ke semua node menggunakan alamat broadcast. Walaupun data dikirim ke semua node, tapi hanya node tujuan saja yang dapat menerima data.
Bila terjadi collision (tabrakan data), maka node dan jaringan akan sama-sama berhenti mengirimkan data. Setelah berhenti, masing-masing node akan menunggu dalam waktu tertentu secara random, untuk mengirimkan kembali paket data yang mengalami collision. Data dikirim dari komputer pengirim ke komputer tujuan (secara teori tanpa salah) karena pada setiap ethernet card ada alamat khusus yang disebut hardware address atau alamat hardware (disebut juga MAC Address atau physical address). Topologi Bintang (star)
Karakteristik Topologi Star
• Setiap node berkomunikasi langsung dengan konsentrator (HUB).
• Bila setiap paket data yang masuk ke consentrator (HUB) kemudian di broadcast, keseluruh node yang terhubung sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port), maka kinerja jaringan akan semakin turun.
• Sangat mudah dikembangkan .
• Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal putus, maka keseluruhhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan keseluruhan tersebut.
• Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.
Keuntungan Topologi Star
• Cukup mudah untuk mengubah dan menambah komputer ke dalam jaringan yang menggunakan topologi star tanpa mengganggu aktvitas jaringan yang sedang berlangsung.
• Apabila satu komputer yang mengalami kerusakan dalam jaringan maka komputer tersebut tidak akan membuat mati seluruh jaringan star.
• Kita dapat menggunakan beberapa tipe kabel di dalam jaringan yang sama dengan hub yang dapat mengakomodasi tipe kabel yang berbeda.


Kelemahan Topologi Star
• Memiliki satu titik kesalahan, terletak pada hub. Jika hub pusat mengalami kegagalan, maka seluruh jaringan akan gagal untuk beroperasi.
• Membutuhkan lebih banyak kabel karena semua kabel jaringan harus ditarik ke satu central point, jadi lebih banyak membutuhkan kabel daripada topologi jaringan yang lain.
• Jumlah terminal terbatas, tergantung dari port yang ada pada hub.
• Lalulintas data yang padat dapat menyebabkan bekerja lebih lambat bekerja.
Cara kerja Topologi Star mirip dengan Topologi Bus. Yang membedakannya adalah adanya hub atau switch sebagai sentral jaringan. Karena setiap node terhubung dengan hub, manakala ada kabel atau segmen yang putus, tidak akan mengganggu jaringan. Hanya segmen tersebut yang mengalami gangguan.
Topologi Cincin (ring)
Karakteristik Topologi Ring
• Node dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan seperti sepanjang lingkaran.
• Sangat sederhana dalam layout seperti jenis topologi bus.
• Paket data dapat mengalir dalam satu arah (kekiri atau kekanan) sehingga collision dapat dihindarkan.
• Problem yang dihadapi sama dengan topologi bus, yaitu: jika salah satu node rusak maka seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
• Tipe kabel yang digunakan biasanya kabel UTP atau Patch Cable (IBM tipe 6).

Keuntungan Topologi Ring

• Data mengalir dalam satu arah sehingga terjadinya collision dapat dihindarkan.
• Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan dari server.
• Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat, karena data dapat bergerak kekiri atau kekanan.
• Waktu untuk mengakses data lebih optimal.


Kelemahan Topologi Ring
• Apabila ada satu komputer dalam ring yang gagal berfungsi, maka akan mempengaruhi keseluruhan jaringan.
• Menambah atau mengurangi komputer akan mengacaukan jaringan.
• Sulit untuk melakukan konfigurasi ulang.
Topologi Mesh
Karakteristik Topologi Mesh
• Topologi mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan-peralatan yang ada.
• Susunannya pada setiap peralatan yang ada didalam jaringan saling terhubung
satu sama lain.
• jika jumlah peralatan yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat
sulit sekali untuk dikendalikan dibandingkan hanya sedikit peralatan saja yang terhubung.
Keuntungan Topologi Mesh
• Keuntungan utama dari penggunaan topologi mesh adalah fault tolerance.
• Terjaminnya kapasitas channel komunikasi, karena memiliki hubungan
yang berlebih.
• Relatif lebih mudah untuk dilakukan troubleshoot. Kerugian Topologi Mesh
• Sulitnya pada saat melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi ulang saat
jumlah komputer dan peralatan yang terhubung semakin meningkat jumlahnya.
• Biaya yang besar untuk memelihara hubungan yang berlebih.
Topologi Pohon (tree) 
Topologi Jaringan Pohon (Tree) Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer . Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu.
Keuntungan Topologi Tree
Dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
Kelemahan Topologi Tree
Apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat. 

Klasifikasi jaringan Komputer

Klasifikasi jaringan komputer
Berdasarkan kriterianya, jaringan komputer dibedakan menjadi 4 yaitu:
  1. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
    • Jaringan terpusat
      Jaringan ini terdiri dari komputer klient dan server yang mana komputer klient yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server
    • Jaringan terdistribusi
      Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan tertentu.
  2. Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi:
    • Jaringan LAN
      merupakan suatu jaringan komputer yang menghubungkan suatu komputer dengan komputer lain dengan jarak yang terbatas seperti laboratorium, kantor, serta dalam 1 warnet.
      Gambar Local Area Network
    • Jaringan MAN
      Merupakan jaringan yang mencakup satu kota besar beserta daerah setempat. Prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 km.
      Contohnya jaringan telepon lokal, sistem telepon seluler, serta jaringan relay beberapa ISP internet.
      Gambar Metropolitan Area Network
    • Jaringan WAN
      Merupakan jaringan dengan cakupan luas, jaraknya antar kota, negara, dan benua, ini sama dengan internet.  Contohnya jaringan PT Telkom, Telkomsel, dan masih banyak lagi.
      Gambar Wide Area Network
  3. Berdasarkan peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data.
    • Jaringan Client-Server
      Yaitu jaringan komputer dengan sebuah komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya.
      Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client.
      Gambar Jaringan Client Server
    • Jaringan Peer-to-peer
      Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server.
  4. Berdasarkan media transmisi data
    • Jaringan Berkabel (Wired Network)
      Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan.
      Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
      Gambar Jaringan Berkabel (Wirednetwork)
    • Jaringan Nirkabel(WI-FI)
      Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.
      Gambar Jaringan Tanpa Kabel/nirkabel/wireless